Kota Pekalongan – Persaudaraan Kebangsaan menjadi ajakan Ahmad Marzuqi dalam Forum Diskusi Grup yang diselenggarakan Polres Pekalongan Kota di Hotel Mandarin hari ini. Harapan kepada para khotib Jumat agar menjadikan umat islam tidak galau usai salat Jumat gara-gara khutbah khotib yang penuh nuansa politis. “Jadikan jamaah Jumat berhati bersih karena mendengarkan khutbah yang damai tanpa permusuhan. Beda pilihan sudah seharusnya tapi persatuan bangsa tetap dijaga,” kata Marzuqi saat menjadi salah satu narasumber FDG.
Sementara Kapolres mengharapkan di Kota Pekalongan jangan ada lagi Calon Wapres 02 diteriaki 01 oleh pendukung paslon dan sebaliknya. Masing-masing pendukung paslon agar menjunjung tinggi etika kesopansantunan. Di samping itu pembeli BBM dengan wadah dirigen menjadi perhatian serius dari jajaran Polres untuk mengantisipasi penyalahgunaan BBM di masyarakat.
Kemudian narasumber dari KPU lebih menekankan pada kesiapan logistik pemilu dan berbagai aturan yang berkaitan dengan pemilih. KPU juga mengajak agar masyarakat melakukan hak politiknya pada tanggal 17 April 2019.
Peserta FDG antusias mengajukan pertanyaan di antaranya sejauh mana kesiapan FKUB menghadapi pemilu. Ketua FKUB menegaskan pihaknya mengupayakan silaturahmi kepada Ormas-Ormas Keagamaan agar mengajak umatnya menciptakan kondusifitas Kota Pekalongan sebelum, ketika, dan setelah pemilu.