Kota Pekalongan, Mengawali Sambutannya dalam Rapat Koordinasi Juknis Penulisan Blangko Ijazah Madrasah , Selasa 23 Juni 2020 di Aula Kankemenag Kota Pekalongan Kasi Penmad Irwan Abas mengingatkan agar para peserta mengisi isian link yang telah dikirimkan Kementerian Agama. Karena hasil isian link ini akan dijadikan pijakan bagi kementerian Agama untuk mengambil langkah langkah berikutnya. Irwan juga mengingatkan berdasarkan survey TFH melalui SIMPATIKA posisi kota Pekalongan masih menempati peringkat cukup bawah walaupun sudah diopyak opyak, ini menandakan bahwa perhatian terhadap hal tersebut kurang bagus “Semua itu majadi bahan evaluasi bagi kita semua untuk segera berbenah memperbaiki kekurangan kekurangan yang ada “. Pesan Irwan . Walaupun sebenarnya para kepala sekolah sudah berusaha keras , tetapi tidak ada salahnya untuk selalu berbenah , tambahnya
Selanjutnya berkaitan dengan penulisan ijazah Irwan mengingatkan “Ijazah adalah dokumen Resmi Negara yang diberikan kepada siswa sebagai bukti kelulusan sekolah, oleh karena itu harus berhati hati dalam penulisan blangko Ijazah” Karena tahun kemarin masih banyak kesalahan terutama madrasah yang jumlah siswanya banyak. Untuk tahun ini bagi madrasah yang jumlah kesalahannya lebih dari lima blangko maka pengambilan blangko penggantinya ke kanwil harus didampingi kepala Madrasahnya. Ini untuk kehati hatian bersama. Karena ini memang dokumen Negara cetaknya dalam jumlah terbatas. Artinya kalo tahun ajaran 2019/2020 dinyatakan selesai maka blangkonya lebihnya dibakar dan untuk tahun 2020/2021 diadakan pengadaan kembali. Jelas Irwan.
Selanjutnya dalam penulisan ijazah harus menggunakan tinta hitam yang kwalitasnya bagus agar tahan lama, tulisannya juga harus bagus jangan asal asalan. Jika terjadi kesalahan dalam penulisan blangko ijazah tidak boleh di coret, ditimpa atau ditipex dan harus diganti dengan blangko ijazah yang baru . tambah Irwan.
Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari , hari selasa tanggal 23 Juni, kamis 25 Juni dan senin 29 Juni 2020 mengingat masih dalam masa new normal sehingga tiap pertemuan hanya dihadiri 20 sampai dengan 25 orang dengan tetap memperhatikan protocol covid 19 . Acara dihadiri para kepala Madrasah ( MA. MTS MI ,RA ) se kota Pekalongan.
Pada kesempatan ini juga di sampaikan blangko ijazah ke masing masing madrasah “Hari ini silahkan diterima blangko ijazahnya dicek jumlahnya dicek juga rusak tidaknya, kalau ada yang rusak akan segera kami mintakan ke kanwil” ucap Irwan mengakhiri sambutannya ( Qy )