Pekalongan – Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1437 H/2016 di Kota Pekalongan kembali disemarakkan dengan Pawai Panjang Jimat. Didahului dengan Kirab Merah Putih yang diselenggarakan Kanzus Sholawat Kota Pekalongan sabtu pagi. Kirab mengambil start di Warungasem Kabupaten Batang dan Finish di Alun-alun Kota Pekalongan itu dilaksanakan untuk meningkatkan kembali perjuangan kemerdekaan kepada Generasi Muda.
Acara pawai Panjang Jimat pada Sabtu (16/1) dimulai pukul 12.30 hingga 17.00 WIB. Diberangkatkan dari kawasan Alun-Alun Kota Pekalongan, tepatnya dari depan halaman Eks Pendopo Bupati Pekalongan di Jalan Nusantara dan finish di Kawasan budaya Jetayu. Peserta arak-arakan pawai terdiri dari berbagai elemen masyarakat. Mulai dari seni budaya, kalangan pelajar, organisasi pemuda, grup barongsai, kelompok marawis, ormas, hingga unsur TNI-Polri yang menunjukkan kuatnya persatuan dan kesatuan seluruh elemen bangsa demi menjaga keutuhan NKRI.
Acara yang sangat meriah ini diorientasikan untuk menyatukan serta membangun kerukunan antar dan internal umat beragama. Tak kalah pentingnya adalah untuk memupuk rasa memiliki masyarakat terhadap tokoh dan para pemimpinnya, disemua level dan tingkatan. Karena para tokoh, dan pemimpin itulah sejatinya ‘jimat’ dari suatu bangsa khususnya masyarakat kota Pekalongan.
Disamping ada pertunjukan alutsista milik Polri. Penampilan ‘Drum Corps Cendrawasih’ dari grup marching band oleh Taruna-Taruni Akademi Kepolisian (AKpol) juga mampu menyedot perhatian ribuan warga yang menyaksikan Pawai Panjang Jimat.