PEKALONGAN – Alhamdulillah, berkat sosialisasi dan kerja sama berbagai pihak, jumlah peserta nikah missal maulid tahun ini ada 31 pasang. Tahun 2015 ada 10 pasang pengantin. Demikian disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pekalongan H. Imam Tobroni, S.Ag, MM saat memberikan sambutan dalam rangkaian Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1437 H/2016 yang digelar di Gedung Kanzus Sholawat, Jalan Dr Wahidin, Kota Pekalongan, Jumat (15/1) pagi. Prosesi nikah massal ini diselenggarakan dalam rangkaian Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1437 H/2016 yang digelar Kanzus Sholawat.
Imam Tobroni yang juga menjadi ketua panitia dalam acara Nikah Maulid ini, menambahkan bahwa tahun ini ada peningkatan dari segi jumlah peserta dibanding tahun lalu. “Setelah mereka mendaftar melalui KUA di masing-masing kecamatan setempat. Diketahui peserta di Kota Pekalongan terbanyak dari KUA Kecamatan Pekalongan Utara sejumlah 16 pasang. Lalu dari KUA Kecamatan Pekalongan Timur ada lima pasang, KUA Kecamatan Pekalongan Barat tiga pasang, dan dari KUA Pekalongan Selatan ada tiga pasang. Sedangkan dari Kabupaten Pekalongan, berasal dari KUA Kecamatan Wiradesa, Kecamatan Kesesi, dan Kecamatan Buaran masing-masing satu pasang. Terakhir, dari Kecamatan Warungasem, Kabupaten Batang, ada satu pasang,” katanya.
Disampaikan juga bahwa dengan mengikuti nikah maulid itu, para pasangan pengantin kini sudah diakui legalitasnya oleh negara. “Mudah-mudahan keberkahan bulan Maulid akan senantiasa mengiringi para pasangan pengantin ini. Semoga semuanya langgeng, sejahtera, sakinah, mawaddah, warahmah,” harapnya.
Para peserta nikah maulid ini merupakan pasangan suami istri yang baru maupun lama. Pasangan suami istri yang ‘baru’ mengucap ijab qabul di depan penghulu dan petugas KUA sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku. Beberapa pasangan suami istri yang sebelumnya baru menikah secara agama, namun belum resmi tercatat di KUA (nikah siri), lantaran persoalan biaya atau sebab lainnya. Sekarang mereka sudah syah sesuai ketentuan agama dan negara. para peserta nikah maulid selain tidak dipungut biaya alias gratis, mereka juga mendapat uang untuk mahar, uang transport, serta mendapat baju dari panitia Kanzus Sholawat.
Acara Nikah Maulid ini telah menjadi agenda tahunan, dalam rangkaian Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang diselenggarakan Kanzus Sholawat Kota Pekalongan dengan Khodimul maulid Habib Mohammad Lutfi bin Ali bin Yahya. Acara dihadiri beberapa pejabat Kantor Kemenag Kab/ Kota Pekalongan, juga beberapa pejabat pemda setempat, para ulama Kiyai dan para Habaib.